Komunikasi intrapersonal mengarah pada sebuah komunikasi di dalam diri seseorang. Hal ini adalah sebuah proses memikirkan, mengevaluasi, merasakan, serta menafsirkan sebuah peristiwa di dalam pemikiran seseorang. Komunikasi intrapersonal menjadi bentuk komunikasi pada manusia yang paling murni serta paling dasar. Pada setiap momen dalam kehidupan, manusia mendapatkan pesan melalui mata, kulit, telinga, hidung, ataupun alat indera lainnya. Sebelum memulai untuk menjawab atau merespon pesan tersebut, manusia melakukan komunikasi intrapersonal pada dirinya berdasarkan persepsi serta pengalaman sebelumnya. Orang yang berbeda mungkin akan merespon pesan tunggal secara berbeda karena pada perbedaan inilah dalam persepsi serta pengalaman mereka. Pembahasan tersebut menyimpulkan bahwa pada komunikasi intrapersonal ini terjadi ketika seseorang telah berkomunikasi dengan dirinya sendiri. Hal tersebut merupakan sebuah bentuk komunikasi yang mendasar. Disaat seseorang mendapatkan pesan maupun mengamati sesuatu, pada tanggapannya bergantung dengan komunikasi intrapersonal. Pengertian Komunikasi InterpersonalPengertian Komunikasi Interpersonal Menurut Para Ahli Joe AyresDean BarnlundGerald MillerJohn Stewart dan Gary D’AngeloJoseph DeVitoBarnlund JohannessenEfendiPerbedaan Antara Komunikasi Intrapersonal Dan InterpersonalBerartiAlamOrang yang TerlibatPenggunaan MediaArus informasiVisibilitasTeori Komunikasi Interpersonal dan IntrapersonalConstructivismSymbolic InteractionismAttribution TheoryFundamental Interpersonal Relationship Orientation TheoryAction Assembly TheoryCommunication Accommodation TheorySocial Penetration TheoryKlasifikasi Komunikasi InterpersonalInteraksi intimPercakapan sosialInterogasi atau pemeriksaanWawancaraTujuan Komunikasi InterpersonalMenemukan Diri Dunia Dan Menjaga Hubungan Yang Penuh Sikap Dan Tingkah Bermain dan Komunikasi Interpersonal1. Keterbukaan Openness2. Empati empathy3. Sikap mendukung supportiveness4. Sikap positif positiveness5. Kesetaraan EqualityCiri-ciri Komunikasi InterpersonalProses Komunikasi Interpersonal 1. Pengirim Source dan Penerima Receiver Pesan2. Message pesan3. Feedback umpan balik4. Kalimat pembuka5. Channel atau Media6. Noise hambatan Pengertian Komunikasi Interpersonal Komunikasi interpersonal akan terjadi bila kedua individu terlibat akan proses komunikasi. Pada arti yang lebih luas, Komunikasi interpersonal merupakan sebuah pertukaran ide, informasi, pendapat serta perasaan yang terkait dengan peristiwa pribadi, sosial, organisasi, keluarga, nasional serta internasional pada dua insan yang berada di lokasi yang sama. Berkomunikasi dengan interpersonal menjadi sebuah kebutuhan dasar pada kelangsungan hidup manusia. Orang-orang yang melakukan komunikasi antarpribadi tidak hanya di rumah maupun di kantor namun juga ketika mereka berjalan, bekerja, bepergian, membaca koran, berbelanja, ataupun dalam menonton permainan dan film. Secara umum, komunikasi antarpribadi akan berlangsung dengan percakapan tatap muka. Akan tetapi, hal ini bisa berupa dialog telepon bila individu terhubung secara emosional. Kita bisa menyimpulkan bahwa dalam kedua individu ini bertukar perasaan, pandangan, serta sikap tentang sebuah masalah apa pun, hal itu pun dikatakan sebagai komunikasi antarpribadi. Kamu bisa mempelajari tentang Komunikasi Antarpribadi karya Ngalimun Komunikasi Antarpribadi Pengertian Komunikasi Interpersonal Menurut Para Ahli Mengutip dari jurnal “Komunikasi Antar Pribadi” yang ditulis oleh Drs. Syahrul Abidin, ada beberapa arti pengertian komunikasi interpersonal menurut para ahli, berikut yaitu Joe Ayres Menurutnya, tidak ada arti yang sama di antara para ahli saat mendefinisikan komunikasi interpersonal. Beberapa orang menandai bahwa komunikasi ini sebagai sebuah tingkatan dari proses berjalannya komunikasi antar manusia. Dean Barnlund Dean Barnlund mengatakan bahwa komunikasi antarpribadi merupakan sebuah proses komunikasi yang menyangkut paut kan orang lain. Komunikasi interpersonal akan terjadi saat melakukan interaksi yang berfokus dengan isyarat verbal serta nonverbal dan saling berbalas. Bila tidak ada proses pertukaran verbal maupun nonverbal maka hal tersebut tidak bisa dikatakan sebagai proses komunikasi antarpribadi. Gerald Miller Gerald Miller memisahkan komunikasi interpersonal dan bukan sebagai komunikasi antarpribadi. Perbedaanya terletak pada sosiologi keanggotaan kelompok atau cultural. Komunikasi antarpribadi ini melandaskan pada persepsi serta reaksi pada karakter psikologis unik dari individu. John Stewart dan Gary D’Angelo Ia mengatakan bahwa komunikasi interpersonal berfokus pada sebuah kualitas komunikasi yang terjalin dari para masing-masing pribadi. Dengan adanya hubungan satu dengan yang lain memiliki berperasaan, keunikan, bermanfaat, serta merefleksikan diri sendiri. Pada komunikasi seseorang bisa bertindak serta memilih perannya sebagai komunikan juga komunikator. Joseph DeVito Joseph DeVito mengartikan komunikasi interpersonal adalah sebagai proses pengiriman serta penerimaan pesan pada dua orang, maupun kelompok kecil orang yang memberikan efek umpan balik. Barnlund Johannessen Barnlund Johannessen menjelaskan komunikasi antarpribadi disaat orang-orang yang bertatap muka secara langsung, melakukan interaksi, serta berfokus dengan pertukaran verbal serta nonverbal. Efendi Menurut Effendi sebuah komunikasi interpersonal merupakan sebuah komunikasi yang bisa terjadi pada dua orang serta melakukan percakapan. Dalam kontak tersebut dapat bertatap muka maupun melalui telepon sehingga dapat menimbulkan timbal balik. Perbedaan Antara Komunikasi Intrapersonal Dan Interpersonal Intrapersonal maupun interpersonal sendiri adalah dua buah bentuk dasar komunikasi manusia. Dalam kedua jenis komunikasi tersebut menyebar pada seluruh aspek kehidupan manusia. Dari buaian samapai liang kubur, manusia akan terus menerus melakukan komunikasi intrapersonal. Dibawah ini merupakan perbedaan utama antara kedua jenis komunikasi ini Berarti Komunikasi intrapersonal dapat terjadi bila seseorang berkomunikasi dengan dirinya sendiri. Serta komunikasi interpersonal merupakan sebuah pertukaran informasi, ide, pendapat ide, bahkan perasaan antara dua orang. Alam Dalam Komunikasi Intrapersonal ini dapat terjadi pada bentuk penginderaan, pemikiran dan bahkan evaluasi pada diri sendiri. Komunikasi interpersonal ini akan terjadi dalam bentuk pertukaran serta pertukaran informasi maupun gagasan antar orang. Orang yang Terlibat Pada sebuah komunikasi intrapersonal hanya komunikator lah yang terlibat pada komunikasi intrapersonal. Dan dalam komunikasi Interpersonal ini melibatkan dua orang dalam komunikasi. Penggunaan Media Komunikasi intrapersonal ini merupakan jenis komunikasi ini tidak memerlukan media apapun. Dan pada komunikasi interpersonal orang perlu menggunakan media verbal maupun nonverbal untuk dapat melakukan komunikasi. Arus informasi Komunikasi intrapersonal pada pertukaran informasi tidak melampaui pada pikiran seseorang. Serta dalam komunikasi antarpribadi di sini, informasi berpindah dari satu pikiran ke pikiran lain. Visibilitas Komunikasi intrapersonal tidak akan terlihat di alam. Dan dalam komunikasi antarpribadi sendiri terlihat. Kamu bisa mempelajari tentang Komunikasi Antarpribadi Perilaku Insani Dlm Organisasi Pendidikan karya Edi Harapan & Syarwani Ahmad, Dr. Edi Harapan, M,Pd Komunikasi Antarpribadi Perilaku Insani Dlm Organisasi Pendidikan Teori Komunikasi Interpersonal dan Intrapersonal Setelah mengetahui pada perbedaan kedua bentuk komunikasi ini menurut para ahli, berikut ini adalah teori komunikasi interpersonal serta intrapersonal yang perlu kita ketahui, yaitu Constructivism Pada teori konstruktivisme ini akan dikenalkan oleh Jesse Delia. Teori ini menyatakan faktor yang melatarbelakangi individu yang berkomunikasi sesuai dengan keinginan mereka dan bagaimana bisa ada komunikator yang jauh lebih sukses dari pada penyampai pesan lainnya. Symbolic Interactionism Teori interaksi simbolisme merupakan sebuah bagian perspektif sosiologi yang dipengaruhi dari banyak ahli teori, seperti George Herbert Mead serta Herbert Blumer. Teori ini memberikan sebuah gambaran terkait pada penggunaan bahasa sebagai alat komunikasi pada membentuk makna pada individu. Hal pada ini akan berhubungan dengan pada kemampuan memahami gaya komunikasi yang akan digunakan agar bisa mengemukakan tentang dirinya sendiri, maupun dalam memilih bahasa pada berinteraksi dengan orang lain dengan melalui simbol-simbol untuk bisa membentuk masyarakat. Pada saat yang sama, berguna juga sebagai mana salah satu kemampuan tentang menerapkan komunikasi dengan sebagai cara saat membangun personal branding. Attribution Theory Attribution theory adalah sebuah teori untuk bisa memahami cara setiap individu untuk menguraikan perilaku diri sendiri dan perilaku orang lain. Karena, manusia cenderung akan termotivasi untuk dapat memahami kepribadian serta menjelaskan pada pola perilakunya. Hal ini menurut teori dari Fritz Heider. Fundamental Interpersonal Relationship Orientation Theory Apakah kita bisa menyadari bisa pada setiap individunya akan termotivasi untuk dapat memenuhi inklusi maupun kebutuhan merasa dimiliki? Kemudian pada kontrolnya, yaitu dengan pada kebutuhan membentuk interaksi pada lingkungan sekitar, serta afeksi sebagai kebutuhan ingin disukai, serta menjalin hubungan. Teori ini sudah dikenalkan oleh William Schutz. Action Assembly Theory Pada teori action assembly theory mengarah untuk dapat menjelaskan dari mana pikiran kita berasal, lalu bagaimana kita dapat mengartikan berbagai pemikiran tersebut pada komunikasi verbal serta nonverbal. Action assembly theory ini telah dikenalkan oleh seorang ahli bernama John Green. Communication Accommodation Theory Pada prinsip selain akan menitikberatkan dengan latar belakang serta cara individu memodifikasi perilaku komunikasi dengan situasi tentunya yang akan selalu berbeda. Pada teori ini telah dikembangkan oleh Howard Giles, dkk. Social Penetration Theory Pada teori social penetration theory menggambarkan bagaimana self-disclosure dapat menggerakkan sebuah hubungan maupun proses komunikasi dari superficial ke bagian intim. Ini merupakan sebuah teori pertama yang telah dikenalkan oleh Irving Altman serta Dalmas Taylor tentang bagaimana perubahan pada pola komunikasi yang berdampak pada perubahan sebuah hubungan. Klasifikasi Komunikasi Interpersonal Telah dikutip Muhammad 2004, p. 159-160 yang telah memaparkan klasifikasi sebuah komunikasi interpersonal yang menjadi sebuah interaksi intim, percakapan sosial, interogasi maupun dalam sebuah pemeriksaan serta wawancara. Interaksi intim Interaksi intim telah termasuk pada komunikasi di antara anggota famili, teman baik, serta orang-orang yang telah memiliki ikatan emosional yang kuat. Percakapan sosial Percakapan sosial menjadi sebuah interaksi untuk dapat menyenangkan seseorang dengan sederhana. Dalam tipe komunikasi tatap muka ini sangat penting bagi sebuah pengembangan hubungan informal pada organisasi. Interogasi atau pemeriksaan Interaksi yang terjadi pada antara seseorang yang ada dalam kontrol, bisa meminta bahkan juga bisa untuk menuntut sebuah informasi dari yang lain. Wawancara Wawancara adalah salah satu cara komunikasi interpersonal yang mana dua orang terlibat pada percakapan yang berbentuk tanya jawab. Kamu bisa mempelajari tentang Teori Komunikasi Antarpribadi karya M. Budyatna Leila Mona Ganiem Teori Komunikasi Antarpribadi Telah Dijelaskan sebanyak 6 tujuan, antara lain Menemukan Diri Sendiri. Salah satu yang dapat menjadi sebuah tujuan komunikasi interpersonal yaitu pada menemukan personal maupun pada pribadi. Ketika kita terlibat dalam pertemuan interpersonal dengan orang lain sehingga kita belajar banyak tentang diri kita maupun pada orang lain. Komunikasi interpersonal ini juga memberikan kesempatan kepada kita untuk dapat berbicara tentang apa yang kita sukai, maupun mengenai diri kita. Dengan membahas diri kita dengan orang lain, kita juga memberikan pada sebuah sumber balikan yang akan sangat luar biasa pada perasaan, pikiran, serta dalam tingkah laku kita. Menemukan Dunia Luar. Hanya dengan komunikasi interpersonal yang bisa menjadikan kita memahami lebih banyak tentang diri kita serta juga orang lain yang berkomunikasi dengan kita. Membentuk Dan Menjaga Hubungan Yang Penuh Arti. Dalam salah satu keinginan orang yang terbesar akan menjadi bentuk pada memelihara sebuah hubungan dengan orang lain. Berubah Sikap Dan Tingkah Laku. Banyak waktu yang dapat kita dapat dipergunakan untuk bisa mengubah sikap serta dalam tingkah laku orang lain dengan pertemuan dalam interpersonal Untuk Bermain dan Kesenangan. Dalam bermain dalam mencakup semua aktivitas yang bisa mempunyai tujuan utama dalam mencari sebuah kesenangan. Berbicara dengan teman mengenai aktivitas kita dengan waktu akhir pekan, berdiskusi mengenai olahraga, menceritakan cerita serta cerita lucu pada umumnya hal itu adalah merupakan pembicaraan yang untuk menghabiskan waktu. Untuk Membantu. Para ahli psikologi klinis ahli kejiwaan, serta terapi menggunakkan teknik komunikasi interpersonal saat kegiatan profesional mereka untuk mengarahkan para kliennya. Kita semua juga bisa berguna membantu orang lain pada interaksi interpersonal kita di dalam sehari-hari. Contoh kita dapat untuk menyemangatkan seorang teman ketika mengalami putus cinta. Efektivitas Komunikasi Interpersonal Sebuah efektivitas dalam Komunikasi Interpersonal tentunya dimulai dengan lima kualitas umum, berikut penjelasannya 1. Keterbukaan Openness Kualitas dalam keterbukaan ini akan mengacu pada paling tidak sedikitnya tiga aspek dari komunikasi interpersonal. Komunikator interpersonal yang bersifat efektif wajib dapat terbuka dengan lawan bicaranya. Hal tersebut tidaklah berarti bahwa kamu harus membukakan seluruh isi riwayat hidupnya. Aspek keterbukaan ini mengarah pada kesediaan komunikator untuk dapat bereaksi secara jujur dengan stimulus yang datang. Aspek ketiga menyangkut pada “kepemilikan” perasaan serta pikiran. Terbuka pada artinya adalah mengakui dalam perasaan serta pikiran yang dilontarkan yaitu milik kita serta kita pula bertanggung jawab atasnya. 2. Empati empathy Henry Backrack 1976 mengartikan empati merupakan sebagai ”kemampuan seseorang untuk bisa mengetahui’ apa saja yang sedang dialami pada orang lain ketika saat tertentu. Berempati adalah merasakan sesuatu sama seperti orang lain yang mengalaminya, berada di sebuah kapal yang sama dan juga merasakan perasaan yang sama begitupun dengan cara yang sama. 3. Sikap mendukung supportiveness Hubungan interpersonal yang efektif adalah hubungan yang dimana terdapat sikap mendukung supportiveness. Konsepnya dilakukan berdasarkan oleh karya Jack Gibb. Komunikasi yang terbuka dan empatik tidak bisa berlangsung pada suasana yang tidak dapat mendukung. Kita bisa memperlihatkan sikap mendukung nya dengan bersikap deskriptif bukan evaluatif, spontan bukan strategic, provisional, bukan sangat yakin. 4. Sikap positif positiveness Kita dapat mengkomunikasikan sikap positif kita pada komunikasi interpersonal dengan dua cara Dengan menyatakan sikap positif kita secara positif bisa mendorong orang menjadi teman berinteraksi. Sikap positif yang mengacu sedikitnya dua aspek dari sebuah komunikasi interpersonal. Perasaan positif untuk situasi komunikasi ini pada umumnya sangat penting untuk interaksi yang efektif. 5. Kesetaraan Equality Tidak akan pernah ada dua orang yang bisa benar-benar setara dalam semua hal. Terlepas dari ketidaksetaraan ini, dalam komunikasi interpersonal ini akan lebih efektif jika suasananya setara. Maksudnya, diperlukan pengakuan secara diam-diam bahwa pada kedua pihak sama-sama bernilai atau berharga, serta bahwa masing-masing pihak ini memiliki sebuah hal yang penting untuk bisa disumbangkan. Kamu bisa mempelajari tentang Komunikasi Antarpribadi Tinjauan Psikologis karya Dr. A. Supratiknya Komunikasi Antarpribadi Tinjauan Psikologis Ciri-ciri Komunikasi Interpersonal Terdapat lima aspek yang menjadi ciri-ciri dalam komunikasi interpersonal, antara lainnya Komunikasi interpersonal ini akan biasa terjadi dengan spontan serta tanpa tujuan terlebih dahulu. Artinya, pada umumnya komunikasi interpersonal ini akan terjadi dengan kebetulan atau tanpa adanya rencana sehingga akan terjadi secara spontan. Komunikasi jenis ini memiliki akibat yang direncanakan juga tidak terencana. Komunikasi interpersonal umumnya akan berlangsung berbalasan. Salah satu yang akan menjadi ciri khas komunikasi interpersonal yaitu adanya timbal balik bergantian pada saling memberi serta menerima informasi antara komunikator dan komunikan yang secara bergantian yang mana akan tercipta suasana dialogis. Komunikasi interpersonal kebanyakan dalam suasana kedekatan maupun cenderung keakraban. Untuk dapat mengarah dalam suasana yang kedekatan, keakraban tentunya pada kedua belah pihak ini, komunikator serta komunikan harus berani untuk membuka hati, serta siap untuk menerima keterbukaan terhadap pihak lain. Komunikasi interpersonal pada tahapannya akan lebih menonjol pendekatan psikologis dibanding dengan sosiologisnya. Hal tersebut karena dalam unsur keakraban maupun kedekatan yang terbatas pada dua maupun dengan paling banyak tiga individu saja yang dapat terlibat. Pada akhirnya faktor-faktor inilah yang bisa mempengaruhi kejiwaan seseorang lebih mudah untuk bisa terungkap pada komunikasi tersebut. Proses Komunikasi Interpersonal De Vito menjelaskan model komunikasi interpersonal secara umum. Berdasarkan jurnal “Proses Komunikasi Interpersonal Bawahan Tuna Rungu-Wicara dengan Atasannya” yang di tulis oleh Immanuel Khomala Wijaya, pada bagian model ini digunakan untuk proses komunikasi interpersonal. 1. Pengirim Source dan Penerima Receiver Pesan Dalam komunikasi interpersonal terdapat dua orang maupun lebih yang berkomunikasi. Salah satu orang akan mengirim pesan sementara orang yang lainnya menerima serta menerjemahkan pesan tersebut. Dalam berkomunikasi sendiri ada proses decoding serta encoding. Decoding merupakan sebuah kegiatan memberi makna pada pesan yang disampaikan. Sementara untuk encoding sendiri adalah sebuah kegiatan memproduksi pesan. Dalam kedua aktivitas tersebut menggambarkan proses sebuah komunikasi interpersonal. Contoh komunikasi interpersonal encoding adalah ketika berbicara maupun menulis. Sementara untuk decoding dilakukan ketika mendengar serta membaca. 2. Message pesan Pesan merupakan sebuah sinyal yang dapat bekerja sebagai stimulus untuk komunikan receiver. Pesan itu sendiri dapat berbentuk rasa, bau, suara, visual, serta kombinasinya. Pesan ini dapat dilakukan secara tidak sengaja, terencana, serta asal bicara. Dalam komunikasi interpersonal dapat mengirim serta menerima pesan yang dapat diekspresikan secara verbal maupun non verbal. Pesan nonverbal dapat berupa gestur gerak mulut, tangan, bahkan mata. 3. Feedback umpan balik Dalam proses menyampaikan pesan akan menerima proses umpan balik. Feedback merupakan sebuah reaksi yang muncul disaat seseorang menyampaikan pesan. Orang yang menerima pesan ini dapat bisa mendengar serta menulis pada pesan tersebut. 4. Kalimat pembuka Kalimat pembuka ini akan berisi kumpulan informasi yang bisa diberikan dalam sebagai pengantar, sebelum informasi utama. Kalimat pembuka maupun feedforward ini dapat bertujuan untuk meyakinkan untuk orang yang menerima pesan supaya dapat lebih dimengerti. 5. Channel atau Media Pada proses komunikasi ini membutuhkan media untuk bisa menyalurkan pesan sampai ke penerima. Media dalam sebuah komunikasi interpersonal ini sendiri dapat berupa email, telepon, ataupun bertemu secara langsung. 6. Noise hambatan Dalam sebuah komunikasi interpersonal terdapat hambatan yang mengganggu. Hambatan ini dapat menghalangi penerima pesan dalam memproses informasi. Orang yang akan menerima pesan ini dapat salah paham. Contoh hambatan pada komunikasi interpersonal yaitu ketika mati listrik yang dapat menyebabkan saluran komunikasi bisa terhambat. ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah." Custom log Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda Tersedia dalam platform Android dan IOS Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis Laporan statistik lengkap Aplikasi aman, praktis, dan efisienKumpulanpertanyaan tentang Komunikasi 1. Ethikos berarti timbul dari kebiasaan adalah sebuah sesuatu di mana dan bagaimana cabang utama filsafat yang mempelajari nilai atau kualitas yang menjadi studi mengenai standar dan penilaian moralEtika mencakup analisis dan penerapan konsep seperti benar salah baik buruk dan tanggung jawab.
Daftar isiPengertian Komunikasi Antar PribadiPengertian Komunikasi Antar Pribadi Menurut AhliTeori Komunikasi Antar PribadiJenis Hubungan Komunikasi Antar PribadiKarakteristik Komunikasi Antar PribadiSifat Komunikasi Antar PribadiManusia merupakan makhluk sosial sekaligus makhluk individu. Dalam menjalankan perannya masing – masing, manusia dianugerahi akal dan budi oleh Tuhan yang Maha Esa untuk menyelesaikan tanggung jawab serta mengembangkan segala kemampuan dan talenta yang dimilikinya terutama dalam memenuhi kebutuhan dan komunikasi merupakan sebuah kebutuhan dan dorongan manusia dalam menjalankan perannya sebagai makhluk sosial. Pastinya antar manusia membutuhkan bantuan satu sama lain terutama untuk belajar dan beradaptasi dalam berkomunikasi dan saling membantu, interaksi antar manusia juga dilakukan untuk saling bertukar informasi. Oleh karena itu, terdapat beberapa jenis interaksi antar manusia salah satunya adalah komunikasi antar individu atau antar pribadi. Komunikasi ini berlangsung antar individu satu dengan lainnya secara tatap kesempatan kali ini kami akan membahas mengenai komunikasi antar pribadi. Mari simak pembahasan berikut antar pribadi merupakan komunikasi yang cukup efektif dalam membentuk dan mengubah perilaku seseorang, terutama jika ditemukan persamaan terkait dengan makna yang sedang menjadi antar pribadi memiliki tanda atau ciri khusus yakni terdapat arus balik secara langsung. Arus balik yang dimaksud di sini adalah daya tangkap yang mudah dan efektif untuk komunikator secara verbal atau non verbal misalnya bahasa tubuh atau mimik prosesnya, komunikasi antar pribadi memfokuskan pada adanya interaksi seperti saling berbagi informasi maupun perasaan antar individu dengan maksud didapatkan sebuah umpan balik serta meminimalisir terjadinya salah paham yang kemungkinan dapat terjadi selama beberapa ahli yang mengemukakan pengertian komunikasi antar pribadi antara lain sebagai berikut Joseph A. Devito 1998Menurut Joseph dalam bukunya yang berjudul The Interpersonal Communication Book, komunikasi antar pribadi merupakan sebuah proses penyampaian dan juga penerimaan sebuah pesan antara individu satu dengan yang lain maupun kelompok serta adanya efek atau umpan balik yang langsung M. RogersMenurut M. Rogers, komunikasi antar pribadi adalah suatu proses komunikasi dari mulut ke mulut yang menjalankan sebuah interaksi tatap muka antar satu pribadi dengan pribadi Barnulus 1191Menururt Dean Barnulus, komunikasi antar pribadi merupakan sebuah pertemuan yang terjadi antara individu satu dengan individu lainnya atau lebih dari satu individu yang terjadi secara spontan serta tidak U. Effendy 1993Onong U. effendy mengemukakan pendapatnya bahwa, komunikasi antar pribadi merupakan sebuah proses komunikasi yang terjadi secara langsung antara dua orang atau lebih berbentuk percakapan baik berhadapan muka mapun bantuan media seperti telepon bersifat dua arah dan terdapat timbal Komunikasi Antar PribadiTerdapat beberapa teori antar pribadi yang perlu kita pelajari antara lain sebagai KomunikasiTeori yang pertama merupakan salah satu teori kondisi kognitif, yang mana kondisi ini terjadi jika terdapat seseorang yang dengan sadar mengetahui bahwa terdapat rasa khawatir dan juga ketakutan dalam dirinya selama komunikasi karena itu, hal tersebut membentuk dirinya menjadi seseorang yang mati rasa dengan tanpa adanya pikiran dan perasaan apapun. Tak hanya itu, ia juga tidak dapat memahami bagaimana terjadinya sebab akibat komunikasi juga biasanya terjadi ketika individu merasa bahwa ia memiliki pengalaman komunikasi yang kurang menyenangkan, sehingga menyebabkan dirinya merasa takut untuk melakukan komunikasi tiga penyebab terjadinya aprehensi komunikasi yakni aktivitas yang berlebihan dengan sikap yang terlalu aktif, proses kognitif yang tidak tepat sehingga menimbulkan rasa tak nyaman, serta keterampilan dalam komunikasi yang tidak memadai sehingga komunikasi tidak dapat dilakukan secara yang kedua ini merupakan salah satu bagian dari kajian komunikasi dalam perspektif internasional dengan menitik fokuskan pada tindakan dalam komunikasi yang menjadi aspek utama dalam interaksi dan berkaitan dengan indikator manusia sebagai makhluk dapat membantu mengembangkan potensi manusia dalam melakukan interaksi sosial. Komunikasi yang terjadi di sini melibatkan masing – masing individu yang terbuka dan berani menyatakan informasi mengenai dirinya secara mendalam atau SosialSelanjutnya adalah penilaian sosial yang biasa dilakukan ketika menerima pesan meliputi mengkontraskan atau menerima pesan yang dimaksud merupakan distorsi perseptual dengan menyampaikan polarisasi ide. Misalnya mengontraskan pada masyarakat bahwa kopi memiliki manfaat sekaligus kerugian bagi merupakan kekeliruan dan memberikan penilaian yang berlawanan atau bertentangan. Dalam teori ini terdapat tiga hal utama antara lain kredibilitas yang tinggi dalam pembicaraan, penilaian ambiguitas lebih baik daripada kejelasan, serta individu yang memiliki sifat dogmatis terhadap sebuah SosisalTeori penetrasi sosial menggambarkan kedekatan antar pribadi satu dengan lainnya secara bertahap atau gradual. Lalu terjadi secara bertahap mulai dari biasa hingga keintiman. Teori ini mewujudkan dampak yang terjadi saat ini dan juga masa KetidakpastianTeori selanjutnya menjabarkan mengenai manusia yang dapat menggali pengetahuan maupun pengalaman dari lawan bicaranya untuk mendapatkan teori ini, perasaan tenang dan nyaman dapat terbentuk. Akan tetapi, jika lawan bicara tidak diketahui latar belakangnya akan menimbulkan rasa kurang nyaman dan tidak tenang terutama karena takut salah RelasionalTeori yang terakhir berasumsi bahwa orang yang menjalin relasi dan komunikasi memiliki tarikan konflik di dalam batin mereka. Yang kemudian mencairkan relasi dan interaksi. Hal tersebutlah yang disebut dengan ketegangan dialektis, yang melingkupi kita dalam keharmonisan sekaligus Hubungan Komunikasi Antar PribadiTerdapat beberapa jenis hubungan komunikasi antar pribadi yang mana masing – masing harus selalu dipupuk supaya hubungan yang terjalin menjadi lebih baik dan terpelihara. Berikut tahap perkenalan, biasanya antar individu memulai komunikasinya dan fase ini termasuk dalam fase kontak permulaan yang mana individunya sedang mencari tahu identitas satu sama lain dan sikap lawan hubungan ini biasanya dapat terjadi ketika seseorang ingin mengurangi rasa kesepian yang ada pada dirinya serta memberikan kekuatan dan dorongan antar manusia ketika sedang sedih atau terpuruk, sehingga semangat dan bangkit ini dapat dilalui mulai dari masa kanak – kanak hingga dewasa dalam memperoleh pengalaman hidup dan berproses dalam mengembangkan identitas diri demi meningkatkan kemampuan sosialisasi dan komunikasi untuk menyelesaikan sebuah komunikasi yang ketiga ini dianggap sebagai sahabat karib close friend, yang mana antar pribadi akan saling menggantungkan dan terikat dalam sebuah rasa tanggung jawab yang menyimpan arti kepercayaan, dukungan, dorongan, serta memberikan semangat IstriJenis hubungan ini dianggap unik. Pasalnya, masing – masing individu antar suami dan istri memiliki perbedaan karakteristik yang membangun dan membentuk sebuah hubungan interpersonal. Komunikasi yang terbuka antar keduanya dan pengertian akan satu sala lain akan membangun keharmonisan dan meminimalisir Tua dan AnakKomunikasi antara orang tua dan anak terbentuk di dalam sebuah hubungan keluarga yang bersifat dua arah. Orang tua bertanggung jawab untuk mendidik anaknya, sedangkan anak bertanggung jawab untuk mematuhi segala nasehat yang diberikan oleh orang hubungan interpersonal antara keduanya akan muncul melalui transformasi sebuah nilai yang membentuk sosialisasi mulai dari kecil hingga dewasa. Di sini, orang tua bertugas untuk menanamkan nilai budi pekerti serta mendidik kepribadian dengan Komunikasi Antar PribadiAdapun beberapa karakteristik komunikasi antar pribadi yang dijabarkan oleh Judy C. Pearson 91983 seperti pada berikut Antar Pribadi Dimulai dengan Diri PribadiPersepsi komunikasi dalam sebuah proses komunikasi berkaitan dengan pengamatan dan pemahaman, yang mana keduanya berasal dari diri sendiri. Sehingga komunikasi tersebut hanya terbatas dengan siapa kita dan bagaimana pengalaman yang telah kita Antar Pribadi Mencakup Beberapa Aspek Pesan dan Hubungan Antar PribadiKarakteristik selanjutnya tidak hanya terikat dengan isi dari sebuah pesan yang menjadi informasi atau media tukar, melainkan juga termasuk siapa yang melakukan komunikasi dan bagaimana hubungan antar Antar Pribadi Masyarakat Dengan Kedekatan Fisik Antar Pihak yang BerkomunikasiKedekatan fisik merupakan salah satu hal yang diperlukan bagi para komunikator dan juga komunikan. Pasalnya, jarak sangat menentukan keberhasilan dari sebuah komunikasi sebagai indikator tercapainya komunikasi yang Antar Pribadi TransaksionalKarakteristik selanjutnya menjadi sifat antar pribadi satu dengan yang lain yang sedang melakukan komunikasi berkaitan dengan tindakan yang diberikan masing – masing pribadi. Antar pribadi akan menyampaikan pesan serta Antar Pribadi Melibatkan Antar Pihak yang Saling Bergantung Satu Sama LainKarakteristik komunikasi antar pribadi yang satu ini memerlukan timbal balik terkait dengan topik yang sedang dibicarakan. Pasalnya, jika topik yang diutarakan antar pribadi berbeda, akan ada keheningan akibat kesenjangan dan salah paham antar komunikator dan Antar Pribadi Tidak Dapat Diubah Maupun DiulangPesan yang disampaikan dalam proses komunikasi antar pribadi tidak dapat diubah maupun diulang kembali. Karena pesan yang telah tersampaikan sekaligus dipahami keduanya akan menghasilkan stimulus yang berbeda. Oleh karena itu, penyampaian harus dilakukan dalam situasi yang Komunikasi Antar PribadiBerdasarkan sifatnya, komunikasi antar pribadi terbagi menjadi beberapa jenis antara lain sebagai VerbalKomunikasi ini disampaikan dan dilakukan secara tertulis maupun lisan dengan penyampaian yang lebih mudah dimengerti. Hal tersebut dikarenakan komunikasi ini dapat memanfaatkan bantuan sebuah media seperti telepon, surat, gambar, hingga lukisan Non VerbalKomunikasi non verbal biasanya tidak dapat disampaikan dengan menggunakan kata – kata, tetapi dapat terjadi dengan bantuan gerakan isyarat, bahasa tubuh, mimik wajah, ekspresi, hingga kontak mata, serta aadanya penggunaan objek, cara bicara, serta emosional. Komunikasi non verbal dapat kita temukan dalam komunikasi gambar misalnya iklan di televisi, iklan baliho, dan lain Komunikasi Antar PribadiBeberapa tujuan komunikasi antar pribadi yang perlu kita ketahui antara lain sebagai InformasiTujuan komunikasi yang pertama adalah menyajikan informasi yang dapat tersampaikan melalui komunikasi antar pribadi. Dalam hal ini, yang ditekankan adalah sebuah keintiman untuk memberikan pendekatan komunikasi dengan Rasa SimpatiDalam menyajikan informasi, biasanya mengandung beberapa pesan yang merupakan urusan pribadi baik mengenai hal yang menyenangkan maupun menyedihkan sekalipun yang akan menimbulkan rasa simpati antara MotivasiDari pesan yang dihasilkan dalam komunikasi antar pribadi, biasanya ada yang mengandung sebuah dorongan yang dapat memacu motivasi tersendiri terutama jika yang diberikan berupa pesan dari kisah inspiratif yang menggugah diri.
KOMUNIKASIANTAR PRIBADI. yang berbagi penekanan pada pertanyaan makna, interpretasi, dan keagenan. Oleh karena itu, dapat dimengerti bahwa wawasan ethnomethodological telah diambil dalam tradisi-tradisi seperti teori sosiologi, etnografi sosiologis dan sosiolinguistik, studi berbagai komunikasi, pragmatik dan analisis wacana danJawablah 5 pertanyaan dibawah ini Apa yang dimaksud dengan komunikasi antar-pribadi dan sebutkan 5 hal yang membedakannya dengan bentuk komunikasi lainnya! Lakukan identifikasi, dengan siapa saja anda berkomunikasi antar-pribadi? Apa dampak yang mungkin terjadi akibat ketidakefektifan komunikasi antar-pribadi dan berikan minimal 2 ilustrasi atas hal tersebut! Apa yang dimaksud dengan pengungkapan diri dan apa yang menjadi batasan bagi seseorang untuk menentukan kapan membuka diri dan kapan harus menutup diri? Menjadi pendengar yang baik bukanlah hal yang mudah. Apa yang bisa lakukan untuk bisa menjadi pendengar yang baik? Gambarkan siklus perkembangan dan menurunnya suatu hubungan dan ciri-ciri dari tiap fasenya! Anda sebagai seorang pimpinan menyaksikan seorang karyawan sering menggunakan internet untuk keperluan pribadi. Bagaimana pendekatan komunikasi antar-pribadi anda untuk mencari solusi tersebut? Jawaban ditulis tangan dengan merujuk kepada minimal 3 tiga referensi yang relevan dan dikumpulkan paling lambat ketika perkuliahan berlangsung, yakni pada tanggal 14 November 2012. Semoga sukses dan Semangaaat!!! Tentang tafany aku baik dan suka berteman. hehe...... Pos ini dipublikasikan di Uncategorized. Tandai permalink.
KomunikasiAntar Pribadi Dapatkan link; Facebook; Twitter; Pinterest; Email; Aplikasi Lainnya - April 15, 2015 tahap mengajukan pertanyaan, memerhatikan dan mendengarkan komunikan, komunikan mulai memanipulasi situasi hubungan antarpribadi. Teori Leon Festiger mengenai disonansi kognitif merupakan salah satu teori yang paling penting
- Ւ ко տθլа
- Я ጬеኁοфеլիና еጿур
- Չሶну уբህμըсв ዮаπ
- Аሐаγерθժ дрիς бωц фуյаጹιпсеч
- Абаተеդቄኖሜ иτωд хет
- Эз др